Prosiar, Mempawah,- Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL XII (Lantamal XII) Pontianak Kolonel Marinir Budiarso, S.E., mewakili Komandan Lantamal XII Laksamana Pertama TNI Suharto, S.H., M.Si.(Han) melepas Pasukan Napak Tilas Aruk 77 KM mengenang Sejarah Yonif 5 KKO AL Tahun 1974, bertempat di Jalan Raya Tanjung Keracut, Desa Tanjung Keracut, Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat, Minggu (13/11/2022).
Kegiatan Napak Tilas Sambas Aruk 77 KM mengenang Sejarah Yonif 5 KKO AL pada tahun 1974 pada saat melaksanakan Operasi Dwikora di Aruk daerah perbatasan Indonesia dan Malaysia, kegiatan napak tilas ini dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-77 Marinir.
Wadan Lantamal XII Pontianak Kolonel Marinir Budiarso, S.E., menyampaikan sambutan Komandan Lantamal XII Pontianak Laksma TNI Suharto, “Marilah kita senantiasa memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya kita dapat mengikuti acara Pelepasan Napak Tilas Satgas Hiu Yonif 5 KKO TNI AL tahun 1974 dalam rangka memperingati HUT Marinir TNI AL ke-77 Tahun 2022 dalam keadaan sehat wal ‘afiat,” ucap Wadan mengawali sambutannya.
“Kegiatan Napak Tilas yang menempuh jarak sejauh 77 KM ini merupakan salah satu bagian dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Korps Marinir ke-77 Tahun 2022 yang jatuh pada tanggal 15 November 2022. Pemilihan tempat pelaksanaan napak tilas di wilayah perbatasan Indonesia di Desa Tanjung Gilang Kecamatan Galing menuju Aruk perbatasan Republik Indonesia dengan Malaysia adalah sebuah rencana pilihan yang tepat, karena di wilayah ini lokasi pertempuran pasukan KKO bersama sukarelawan dalam perang konfrontasi tahun 1963-1966,” lanjutnya.
“Perang Konfrontasi Indonesia Malaysia di perbatasan Kalimantan Bagian Utara dikenang dengan nama Operasi Dwikora peristiwa Dwikora adalah sejarah perjuangan pasukan KKO bersama sukarelawan,” lanjut Wadan.
“Kegiatan napak tilas ini tidak hanya mengenang jasa para pejuang Dwikora, akan tetapi kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi kecintaan terhadap negara dan bangsa khususnya kepada anak bangsa sebagai generasi muda Indonesia,” jelas Kolonel Budiarso, S.E.
Harapan juga disampaikan Wadan Lantamal XII Pontianak, “Semoga kegiatan ini menjadi agenda rutin dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat di perbatasan Indonesia,” harapnya.
“Napak tilas yang akan kita laksanakan kali ini akan dibagi menjadi tiga dan ditempuh selama 3 hari. Hari ini merupakan hari pertama dengan menempuh jarak sejauh 39 Km dengan titik start di Sekolah Dasar Negeri 14 Karti di Desa Tanjung Kecamatan Galing.
Hari kedua menempuh jarak sejauh 26 KM dan hari ketiga menempuh jarak sejauh 11 KM dengan finish di Aruk dilanjutkan dengan syukuran Hari Ulang Tahun Marinir ke-77,” pungkas Wadan Kolonel Budiarso.
Hal ini selaras dengan 9 program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) dan kebijakan Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yakni
Berani berubah kearah yang lebih baik, keluar dari zona nyaman dan jangan terjebak rutinitas monoton. Kembangkan ide dan inovasi baru yang bermanfaat, berfikir out of the box. Dimana pun TNI AL berada harus memberi manfaat kepada rakyat.
Sementara itu, sebelum dimulainya pelepasan pasukan Napak Tilas oleh Wadan Lantamal XII dilaksanakan penyerahan bantuan sembako kepada masyarakat setempat. Hadir dalam pelepasan Napak Tilas Aruk 77 KM untuk mengenang sejarah Yonif 5 KKO AL Tahun 1974 dalam rangka HUT Ke-77 Marinir Asintel Danlantamal XII Kolonel Mar Yustinus R, M.Tr.Hanla., M.Tr.(Han), Aspotmar Danlantamal XII Kolonel Marinir Ernest Rikumahu, CRM., beserta istri, Dandim Letkol Inf Dadang Armada Sari, Kapolres Sambas AKBP Laba Meliala, S.I.K., M.H., Asisten 3 Bupati Sambas mewakili Pemkab Sambas, Camat Teluk Keramat Agustian, Danramil 1208-07 Tlk, Kapolsek Teluk Keramat Iptu Dwi Hendi winoto, S.H., Ketua Pemuda Pancasila dan pasukan yang ikut napak tilas dari Yonmarhanlan XII, Lantamal XII, gabungan personil Kodim 1208/Sambas dan Koramil, Polsek, Lanud Supadio serta Kelompok Pemuda dan Pelajar.
(Dispen Lantamal XII Pontianak)