Surabaya, Prosiar.com – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Jawa Timur dengan slogan Jatim Basis PAN ikut merespon hasil kenaikan elektabilitas PAN 5,0 persen di hasil rilis survei Indonesia Political Opinion (IPO). Alasan kenaikan ini karena kinerja positif Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan yang mencapai kepuasan 52,1 persen.
Dalam rilis survei IPO, Jumat, 16 Juni 2023 dengan ‘Peta Elektoral Koalisi Partai & Capres-Cawapres Jelang Pemilu 2024’ di Jakarta Pusat, tercatat PAN sukses menyalip PKS, dengan perolehan suara 5,0 persen. Sementara PKS sendiri hanya mencatatkan perolehan suara sebesar 4,8 persen.
Sebelumnya juga, survei nasional IPO 1-7 Maret 2023 menempatkan posisi PAN berada di urutan 7 besar dengan tingkat elektabilitas 5,0 persen. Ini mengalami kenaikan tajam dari hasil survei IPO Oktober 2022 lalu yang cuma meraih 2,1 persen.
“Survei IPO mengatakan, naiknya elektabilitas ini tak lepas andil dari Ketum PAN Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan. Selain itu sikap PAN yang konsisten dan sejalan dengan Presiden Jokowi. Kemudian juga akibat para pengurus di bawah bekerja keras merekrut tokoh-tokoh di daerah untuk bergabung ke PAN,” kata Ahmad Rizki Sadig Ketua DPW PAN Jatim saat diwawancarai via daring, Sabtu (24/6/2023).
Dari hasil berbagai lembaga survei dalam 2-3 bulan ini elektabilitas PAN naik signifikan? Baik berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, Indobarometer, Poltracking dan terbaru survei IPO bertahan 5,0 persen. Rizki Sadig sapaan akrabnya memberikan alasan-alasan kenapa elektabilitas PAN terus meningkat tajam secara nasional.
Padahal sebelumnya elektabilitas PAN sangat rendah dan tidak masuk posisi ambang batas Parlementary Threshold (PT) 4 persen. Berikut beberapa pertanyaan wawancara dengan Ahmad Rizki Sadig Ketua DPW PAN Jatim terkait hasil rilis survei IPO 16 Juni 2023 kemarin.
Gambaran umum kenapa PAN cenderung naik?
Pada periode ke 2 kepemimpinan Bang Zulhas sebagai Ketua Umum, PAN memang banyak melakukan perubahan secara internal dan eksternal. Sering kita dengar juga dengan slogan PAN Wajah Baru, Energi Baru
Faktor apa yang membuat PAN naik?
Ya kami tentu menyakini bahwa hasil tidak pernah mengkhianati proses. Kerja keras Bang Zulhas dalam memperkenalkan PAN Wajah Baru disertai konsolidasi organisasi yang total, pasti ada hasilnya.
PAN biasanya di survei kurang bagus, tapi kali ini sangat baik, apakah bisa menjadi parameter kursi PAN juga meningkat?
Kalo melihat pengalaman-pengalaman lama, tentu kami meyakini kursi PAN akan naik, karena survey ini mengukur pengenalan publik terhadap partai. Belum dorongan kerja-kerja Caleg yang juga punya efek elektoral ketokohan masing-masing.
Target PAN berapa kursi DPR RI?
Hasil Rakernas telah memutuskan agar PAN dapat meraih kursi di setiap dapil miniminal 1 kursi. (red-84 Daerah Pemilihan).
Massa yang di garap PAN, apakah sudah bukan lagi berpijak pada Muhammadiyah?
Ibarat anak yang beranjak dewasa, sudah sewajarnya PAN bergaul dengan semua anak bangsa, karena semangat kelahiran PAN juga untuk Nasional. Sesuai dengan Filosofi Lambang Matahari yang memberi manfaat pada semua, tanpa membeda-bedakan.
Dimanakah basis-basis PAN yang bisa di harapkan?
Kalau dari pemetaan jumlah dapil, tentu 3 Provinsi Besar di Jawa punya potensi menjadi basis penyumbang kursi bagi PAN.
Pola starategi dan taktik PAN dalam menjaring suara seperti apa?
Seperti matahari aja dech, dirasakan oleh semua lapisan.
Khusus Jawa Timur, bagaimana pola pemenangan dan strateginya?
Gak ada yang khusus. Kita menjalankan saja keputusan tingkat nasional, mengikuti arahan Ketua Umum tentang kerja-kerja relawan dan caleg, ditambah dengan kearifan lokal khas Jawa Timur.
Jawa Timur pemilihnya banyak setara 3-5 provinsi luar Jawa, menguatkan PAN Jawa Timur berarti menguatkan PAN nasional. Langkahnya seperti apa untuk pemenangan?
Ya memang itu pertimbangannya, mendorong semua dapil di Jawa untuk dapat memperoleh 1 kursi tiap dapil. Tentu ini lebih ringan dibanding mengejar penambahan kursi di dapil yang PAN sudah ada kursi.
Berapa target PAN di Jawa Timur?
Kerja Keras dan serius mewujudkan keputusan Rakernas, 1 dapil 1 kursi minimal. Insya Allah sukses.
Bagaimana cara masuk dan mensosialisasikan PAN di Jawa Timur yang menjadi basis PKB dan PDIP?
PKB dan PDIP adalah senior di Jawa Timur. Kami tidak dalam posisi ingin mengejar karena secara logis tidak mungkin. Kami fokus pada upaya memberikan pendidikan politik kepada masyarakat agar menggunakan hak pilihnya, karena pada Pemilu 2019 lalu, ada hampir 10 jt pemilih tidak menggunakan hak pilihnya. Inilah fokus usaha kami, terima kasih.
10 Besar Partai Politik di Survei IPO
Berdasarkan hasil survei terbaru IPO, tingkat elektabilitas parpol untuk 10 besar, ketika responden disodorkan pertanyaan jika Pilpres diselenggarakan hari ini. Partai politik manakah yang akan Bapak/Ibu pilih? Diantaranya, PDI Perjuangan 21,5 persen, Partai Gerindra 19,7 persen, Partai Golkar 9,3 persen, Demokrat 9,2 persen, PKB 7,7 persen, Nasdem 7,5 persen, PAN 5,0 persen, PKS 4,8 persen, Perindo 4,5 persen dan PPP 2,1persen.
Saat responden disodorkan pertanyaan, jka hari ini dilaksanakan Pilpres, apakah Bapak/Ibu mengenali logo dan nama dari parpol di bawah ini? Diantaranya, PDI Perjuangan 97,5 persen, Partai Gerindra 95,7 persen, Partai Golkar 92,3 persen, Partai Demokrat 73,6 persen, PAN 72,5 persen, Partai Perindo 72,2 persen, PKB 70,7 persen, Partai Nasdem 68,8 persen, PKS 64,9 persen dan PPP 52,1 persen.
Survei IPO, Jumat, 16 Juni 2023 ini menggunakan teknik wawancara penelitian hybrid secara tatap muka sebanyak 480 responden. Dan untuk sambungan telepon sebanyak 720 responden, dimana totalnya ada 1.200 responden.
Tim Prosiar.com/GD