BATANG – Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo mengimbau seluruh masyarakat di Jawa Tengah, khususnya Kabupaten Batang, untuk terus menjaga ukhuwah dan kerukunan dalam masyarakat.
Imbauan ini disampaikan saat memberikan sambutan pada acara Tabligh Akbar bersama Ustaz Wijayanto yang digelar pada Jumat malam, 9 Agustus 2024, di halaman Mapolres Batang.
Tabligh Akbar kali ini mengusung tema “Keluarga yang Dirindukan Surga” dan dihadiri Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki, jajaran Forkopimda Batang, berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, serta aparat kepolisian.
AKBP Nur Cahyo mengawali sambutannya dengan menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya acara tersebut. Ia berharap acara ini dapat mempererat tali silaturahmi antarwarga dan memperkuat kerukunan di masyarakat.
“Semoga acara pada malam hari ini menjadi momen bagi kita semua untuk saling bersilaturahmi dan menjadi perekat bagi kita. Saya atas nama jajaran Polres Batang juga meminta maaf apabila ada kekurangan dalam menyambut dan menjamu bapak/ibu sekalian,” ujar AKBP Nur Cahyo.
Kapolres Batang menambahkan, Tabligh Akbar yang diadakan di halaman Mapolres Batang ini merupakan salah satu bentuk upaya Polres Batang untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan membangun komunikasi yang harmonis. Ia berharap pengunjung dapat mengambil banyak manfaat dari tausiah yang akan disampaikan oleh Ustaz Wijayanto.
“Kita memohon agar beliau nanti bisa berbagi ilmu untuk kita semua, dan kita bisa tetap istiqomah dalam beribadah serta memperkuat iman kita,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Nur Cahyo juga menyampaikan pesan dari pimpinan baru Polda Jawa Tengah, Brigjen Ribut Hari Wibowo, yang baru saja dilantik. Brigjen Ribut Hari Wibowo menggantikan posisi yang sebelumnya dipegang oleh Komjen Ahmad Luthfi, yang kini telah naik pangkat dan bertugas sebagai Irjen Kemendag.
“Jadi Polda Jawa Tengah saat ini sudah ada pergantian pimpinan, yakni Bapak Brigjen Ribut Hari Wibowo. Dan beliau menyampaikan pesan kepada kita semua agar kita selalu tetap menjaga kerukunan,” terang AKBP Nur Cahyo.
AKBP Nur Cahyo juga menyampaikan permohonan maaf dari pimpinan Polda Jateng yang lama, Komjen Ahmad Luthfi. Ia mengungkapkan bahwa Komjen Luthfi yang kini bertugas di Kemendag memiliki kenangan yang mendalam dengan Polres Batang, tempat dimana Ia memulai karirnya sebagai Kapolres sebelum menjabat sebagai Kapolda Jawa Tengah.
“Dan saya juga menyampaikan pesan permohonan maaf dari pimpinan Polda Jateng yang lama yakni Bapak Ahmad Luthfi yang saat ini sudah naik pangkat menjadi Komjen dan bertugas di lokasi yang baru sebagai Irjen Kemendag,” tambahnya.
Sebagai penutup, Kapolres Batang mengharapkan agar seluruh masyarakat Jawa Tengah, khususnya Batang, dapat melanjutkan semangat kerukunan dan keamanan yang telah dibangun. Ia juga berharap agar apa yang telah dilakukan Komjen Ahmad Luthfi dapat dilanjutkan dan diperkuat.
“Beliau sudah memulai dari Polres Batang ini hingga menjadi Kapolda, semoga nantinya masyarakat Jawa Tengah khususnya Batang, tetap hidup rukun dan keamanan tetap kondusif,” pungkas AKBP Nur Cahyo. (*)
