Gedung DPRD Banten di Demo Mahasiswa, Apa Tuntunannya 

BANTEN – Aliansi BEM Banten Bersatu menggelar Aksi Demonstrasi di depan  Kantor DPRD Provinsi Banten pada 2 September 2024. Aksi massa tersebut dilakukan guna menyikapi sejumlah problematika yang ada di Wilayah Provinsi Banten.

Koordinator Aliansi BEM Banten Bersatu, Abdul Aziz dalam orasinya mengatakan bahwa, Aksi ini adalah Bentuk Peringatan dan kegelisahan Mahasiswa bersama masyarakat Banten terhadap masih banyaknya permasalahan, mulai dari Infrastruktur Pembangunan, Kesehatan, Pendidikan, Kemiskinan dan  pengangguran yang setiap tahunya meningkat.

“Dalam hal ini kami Mahasiswa menagih janji para wakil rakyat yang duduk di DPRD untuk memajukan Banten,” katanya.

Menurut Aziz, aksi Mahasiswa yang dinamai Banten Darurat Rakyat Sekarat ini adalah sebagai aksi Evaluasi dan Tuntutan kepada DPRD yang Baru dilantik agar segera menindaklanjuti permasalahan yang ada di Wilayah Banten.

“Perlu diingat Banten adalah Sebuah Provinsi di pulau Jawa, Indonesia. Dan Provinsi ini ber Ibu Kota di Kota serang dengan jumlah penduduk yang cukup padat namun kesejahteraannya belum di rasakan oleh masyarakat Banten. Untuk itu, kami menuntut kepada Dewan Perwakilan Rakyat agar bisa menyelesaikan permasalah yang ada,” ujarnya.

Sementara Wakil Koordinator BEM Banten, Hibatullah menyatakan sikap kepada DPRD Banten yang mana menurut Mahasiswa, sampai detik ini masih banyak Permasalahan yang belum di selesaikan oleh DPRD Provinsi Banten. Padahal, DPR adalah wakil rakyat yang bisa langsung menyampaikan aspirasi Masyarakat dalam upaya kemajuan Banten secara langsung di Persidangan, atau rapat upaya untuk menyelesaikan permasalah-Permasalahan di provinsi Banten.

“Akan tetapi dilapangan Masih banyak wakil rakyat yang tidak peduli kepada keadaan Banten sehingga Banten tidak ada perkembangan dan kemajuan. Ini sangat di sayangkan, padahal Banten Wilayah yang kaya akan sumber daya,” tegasnya.

Koordinator Aliansi BEM Serang Raya, Dedi Setiawan menambahkan bahwa amanah yang diemban oleh Anggota DPRD Provinsi Banten yang baru saja dilantik harus dituntaskan. “Setiap aspirasi masyarakat yang di sampaikan dalam bentuk pengawalan dan penyelesaian sampai akhir periode masa jabatan harus dilaksanakan dengan baik,” ungkapnya.

Di sisi lain, Fahmi Hakim selaku Ketua DPRD Provinsi Banten mengucapkan terimakasih kepada aliansi BEM BANTEN BERSATU atas evaluasi dan aspirasi yang disampaikan kepada DPRD Provinsi Banten. “Tentunya kami DPRD provinsi Banten akan menindaklanjuti hasil tuntutan dari ALIANSI BEM BANTEN BERSATU dan mari kita kawal bersama sama untuk kemajuan Provinsi Banten,” ucapnya.

Di akhir, Aliansi BEM Banten Bersatu kembali menuntut DPRD Provinsi Banten agar segera menyelesaikan permasalah Kesehatan, Pendidikan, Kemiskinan, Pengangguran, Infrastruktur dan Reforma Agraria yang ada di Provinsi Banten terlebih permasalahan Projek Strategis Nasional di Banten yang tak kunjung usai. (Enggar)