Ketum DPP GEMAIS Berharap Pilpanag Serentak Kabupaten Simalungun Berjalan Dengan Kondusif

Prosiar, Simalungun – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Generasi Muda Islam Simalungun (DPP GEMAIS) H. Ardiansyah Saragih, SH,.MH menyampaikan harapannya agar pelaksanaan Pemilihan Pangulu Nagori (Pilpanag) serentak di Kabupaten Simalungun pada hari Rabu (15/03/2023) pekan depan berjalan dengan aman, lancar dan kondusif.

“Kita berharap pelaksanaan Pemilihan Pangulu Nagori (Pilpanag) serentak di Kabupaten Simalungun pada hari Rabu (15/03/2023) pekan depan Insya Allah berjalan dengan aman, lancar dan kondusif,” ucap H. Ardiansyah Saragih dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (09/03/2023).

Dijelaskannya bahwa Pemilihan Pangulu Nagori (red-Kepala Desa) serentak di Kabupaten Simalungun adalah momentum pesta demokrasi yang dinanti bagi warga Simalungun untuk memilih siapa yang dianggapnya pantas untuk memimpin Nagori (red-desa) mereka hingga 6 tahun kedepan, terlebih Pilpanag di Kabupaten Simalungun sempat mengalami penundaan sebelumnya.

“Berdasarkan informasi yang kita terima bahwa Pemkab Simalungun akan menggelar Pilpanag secara bertahap dimana pada tahap pertama ini terdapat 248 Nagori yang melaksanakan pemilihan selanjutnya ada 77 nagori di Pilpanag tahap kedua,” lanjut H. Ardiansyah Saragih.

H. Ardiansyah Saragih yang juga Ketua Umum DPP Garnizun ini menambahkan bahwa Pilpanag sebagai pesta demokrasi harus disikapi masyarakat dengan bijak tanpa harus sikut-sikut menyikut antara satu pendukung dengan pendukung calon yang lain. Dirinya mengajak dan mengingatkan untuk mendukung calon Pengulu masing-masing dengan sewajarnya tanpa harus menghalalkan segala cara.

“Pada umumnya yang berada di satu Nagori (red-desa) itu masih memiliki hubungan kekeluargaan yang dekat, kalau ditarik garis kekerabatan masih saudara sehingga harapan saya jangan kemudian karena pesta demokrasi yang namanya Pemilihan Pangulu ini merusak hubungan persaudaraan yang ada,” ucapnya.

H. Ardiansyah Saragih juga menyampaikan harapan kepada seluruh stakeholder yang telibat agar menjaga agar kondusifitas di Kabupaten Simalungun tetap terjaga. Terlebih kepada pada calon Pangulu yang memiliki massa agar bersaing dengan dengan sehat karena pada dasarnya semua memiliki tujuan untuk membangun serta memajukan Nagorinya masing-masing.

“Sesuai jadwal hari ini adalah hari terakhir untuk waktu kampanye bagi para calon Pangulu, selanjutnya mulai besok akan memasuki masa tenang hingga nanti di tanggal 15 Maret 2023 yang merupakan waktu pemilihan. Sehingga masa kampanye selama 3 hari ini harus dimaksimalkan betul oleh calon Pangulu untuk menyampaikan visi dan misinya,” lanjutnya.

Dirinya juga mengingatkan agar masyarakat di Kabupaten Simalungun juga jangan mudah terprovokasi isu-isu yang bertujuan mengambil keuntungan dari situasi yang tidak kondusif di Kabupaten Simalungun. Terlebih isu-isu yang beredar di media sosial yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaran dari informasi yang beredar tersebut.

“Mari gunakan hak pilih kita, pilihlah calon Pangulu sesuai hati nurani masing-masing. Kalah menang jangan kemudian menjadi bibit perselisihan karena semua calon itu berniat untuk memajukan dan membangun Nagorinya. Mari kita dukung agar Pilpanag Kabupaten Simalungun dapat berjalan dengan aman, lancar dan kondusif,” pungkasnya. (red)