KENDAL – Kapolsek Sukorejo AKP Agus Supriyadi memimpin langsung proses evakuasi dan memberikan bantuan bagi warga korban tanah longsor yang terjadi di Dusun Kesrug Desa Harjodowo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal, Senin (24/4/2023).
Penyebab longsor dikarenakan intensitas hujan yang cukup tinggi mengguyur Desa Harjodowo Kecamatan Sukorejo sejak siang hari, hal ini mengakibatkan longsor ditebing dimana tanahnya menimpa saluran irigasi.
Kapolsek Sukorejo AKP Agus Supriyadi menyebutkan, bencana alam itu terjadi Senin sekitar pukul 13.00 WIB, satu warga tertimpa tanah longsor dan meninggal dunia, yakni Tuhri (60) warga Dusun Kesrug Desa Harjodowo Kecamatan Sukorejo.
Kapolsek Sukorejo AKP Agus Supriyadi yang berada dilokasi menjelaskan kronologi kejadian bahwa, “Korban saat kejadian sedang membersihkan tanah longsor akibat hujan deras, Kemudian setelah hujan mulai reda korban Tuhri (60) membersihkan tanah longsor yang menimbun saluran irigasi tersebut menyebabkan air masuk kedalam rumah, dinilai membahayakan korban kemudian saksi Saudara Slamet berusaha melarang namun korban tidak menghiraukan dan benar tidak berselang lama longsor susulan menimpa korban hingga akhirnya korban tertimbun tanah,” jelas AKP Agus Supriyadi.
Kemudian Kapolsek Sukorejo AKP Agus Supriyadi langsung mengerahkan personel menuju TKP. Evakuasi secara manual terhadap korban dilakukan bersama Koramil Sukorejo dan warga, proses evakuasi berjalan 30 menit dan berhasil menemukan korban yang selanjutnya dibawa ke klinik Asyifa namun dalam perjalanan korban meninggal dunia.
“Tanah longsor itu menimpa saluran irigasi Selanjutnya korban bernama Tuhri berusaha membersihkan material tanah, Namun naasnya ada longsor susulan. Hingga akibatnya Bapak Tuhri juga ikut terkena meterial longsor, setelah kita lakukan evakuasi selama 30 menit korban kita temukan dan akhirnya meninggal dunia,” ucap AKP Agus Supriyadi.
Kapolsek Sukorejo menambahkan bahwa para personel Polsek Sukorejo masih disiagakan di lokasi untuk memantau situasi pasca kejadian tanah longsor yang menelan korban jiwa dan Juga mengimbau para warga setempat agar tetap waspada. (*)