Wakil Menteri Pertanian Sudaryono Sidak Harga Beras di Muntilan, Magelang

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono Sidak Harga Beras di Muntilan, Magelang

Magelang – Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah penjual beras di Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, menyusul kenaikan harga beras yang dikeluhkan masyarakat. Dalam sidak tersebut, para pedagang beras mengungkapkan bahwa harga dari pemasok memang sudah tinggi, mengindikasikan adanya permainan harga oleh pengusaha besar.

Menanggapi hal ini, Sudaryono menegaskan bahwa pemerintah akan mengambil langkah tegas guna menekan harga bahan pokok, terutama menjelang Ramadan dan Lebaran. “Kami akan menertibkan jalur distribusi dan memberikan sanksi tegas bagi pihak-pihak yang memainkan harga pangan. Ini adalah amanat langsung dari Presiden Prabowo, yang berkomitmen mewujudkan ketahanan pangan nasional,” ujar Sudaryono.

Kabupaten Magelang, yang belakangan semakin populer dengan berbagai kegiatan retreat di Akademi Militer (Akmil) dan menjadi daerah asal banyak tokoh nasional, diharapkan bisa menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lain dalam menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Pemerintah daerah diharapkan satu komando dengan pemerintah pusat demi kepentingan masyarakat dan menghindari kebijakan yang justru merugikan rakyat kecil.

Indria Febriansyah, Ketua Kabeh Sedulur Tamansiswa Indonesia, mengapresiasi langkah pemerintahan Prabowo dalam menjaga kestabilan harga pangan. Ia menegaskan bahwa Sudaryono sebagai pembantu presiden memiliki mandat khusus untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga yang stabil. “Selain pengawasan harga, jalur distribusi juga harus ditertibkan agar tidak ada monopoli atau permainan harga oleh segelintir pihak,” ujarnya.

Lebih lanjut, Indria menyatakan bahwa pihaknya siap mengawal pemerintahan Prabowo dengan memberdayakan pengusaha lokal dan UMKM melalui koperasi. Saat ini, Koperasi Barisan Alumni Tamansiswa Nusantara telah terbentuk secara legal dan akan berfokus pada ketahanan serta

swasembada pangan. Ia berharap pemerintah dapat memberikan dukungan penuh bagi masyarakat kelas menengah ke bawah agar lebih berdaya secara ekonomi.

Dengan sidak ini, diharapkan lonjakan harga beras dapat dikendalikan, sehingga masyarakat tetap bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang wajar menjelang bulan suci Ramadan dan Lebaran.