Bintan,- Lanal Bintan yang tergabung dalam Tim SAR Basarnas melaksanakan pencarian terhadap korban kapal kayu long boat/pancung yang mengalami kecelakaan laut kapal terbalik di Perairan Kabil Nongsa, Batam, Rabu (16/11/2022).
Kejadian tersebut berawal pada hari Selasa (15/11) sekira pukul 10.30 WIB, VTS Batam menerima laporan dari Kapal MV. Kasogun yang telah menemukan 1 (satu) orang yang mengapung di Perairan Kabil Batam pada posisi 01° 05’289″N 104°09’716″E.
Setelah mendapat informasi tersebut, Danlanal Bintan Kolonel Laut (KH) Farid Ma’ruf, S.H., M.H., memerintahkan Pasops Lanal Bintan Mayor Laut (P) Ahmad Sofyan segera menggerakkan unsur untuk segera bergabung dengan Tim SAR Basarnas untuk melaksanakan pencarian korban kapal kayu long speed yang mengalami tenggelam. Selanjutnya Tim SAR menggelar unsur gabungan menjadi 4 (emoat) sektor yang terbagi dalam proses pencarian tersebut, sebagai titik tengah adalah lokasi terjadinya kecelakaan laut yakni sektor utara arah Karang Gelang, sektor timur arah Tanjung Uban, sektor Selatan arah Tanjung Sauh dan sektor barat arah Batu Ampar, sementara Patkamla Silumba Lanal Bintan dengan Komandan Patkamla Kapten Laut (T) Yuli Prabowo melaksanakan penyisiran diantara Tanjung Uban sampai Tanjung Sauh.
Adapun Tim SAR yang terlibat dalam pencarian korban kapal tenggelam antara lain Patkamla Silumba TNI AL, 4 (empat) unit RHIB Polair Mabes Polri, 5 (lima) unit RHIB Polairud Polda Kepri, 2 (dua) unit RHIB Basarnas, dan 1 (satu) unit RHIB KPLP Batam.
Kegiatan ini selaras dengan program prioritas dan kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono yakni dimanapun TNI AL berada harus memberi manfaat kepada rakyat dan cepat tanggap terhadap permasalahan dan kesulitan rakyat.
(Pen Lanal Bintan)