PROSIAR.COM-JAKARTA, Adanya pemeriksaan dan penahanan terhadap Oknum yang bertugas di Mahkamah Agung Republik Indonesia (MARI) menjadi bukti bahwa tindakan Korupsi sudah menjalar hampir di setiap Instansi Pemerintah.
Hal ini turut dikomentari, Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu (RIB) Lisman Hasibuan saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/6/2023).
“Pertama, kami sangat mengapresiasi kinerja KPK dibawah Pimpinan Bapak Firli Bahuri dan para Penyidik KPK yang telah banyak membongkar tindakan Korupsi dan suap di Republik ini,” kata Lisman
Lanjutnya, kasus yang terjadi di MA memberikan bukti kepada bahwa tubuh lembaga Kehakiman tertinggi di Negara ini
“Karena salah satu Petinggi MA, bahkan menjabat sebagai Sekretaris MA tidak luput dari tindakan melawan hukum tersebut,” ungkapnya.
“Sehingga perlu upaya penindakan tegas untuk membongkar kasus ini, agar MA bersih dari segala Oknum yang mencederai lembaga Kehakiman yang terhormat ini,” tambah Lisman
“Kami melihat Sekretaris Mahkamah Agung, tidaklah sendiri, karena bidangnya bukan menangani kasus kasus Perkara,” tuturnya
Namun, lanjutnya, hanya di administrasi. “Maka kalau KPK mau serius bongkar semua kemungkinan ada dugaan aliran dana ke Oknum Pimpinan Mahkamah Agung yang mempunyai kewenangan besar dalam menentukan arah dan skema persidangan,” tegasnya
“Bahkan bis mengatur Hakim dalam suatu keputusan Perkara di Mahkamah Agung,” kesalnya.
“Sungguh ironis, maka Kami meminta agar reformasi total pada tubuh Mahkamah Agung dan tangkap para Koruptor berdasi hukum di Mahkamah Agung,” lanjut Lisman
“Sekali lagi, kami dari RIB meminta KPK dibawah Komando bapak Firli, meminta agar mengungkap kasus ini dan juga di instansi lain yang apabila ditemukan ada nya tindakan melawan hukum tersebut,” tutup Lisman
(Raja Paluta)
