Surabaya , 31 Januari 2024 – Strategi pengembangan PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) berkaitan dengan teknologi, bukan hanya terbatas pada penerapan teknologi pada proses usahanya namun juga bagaimana mengenalkan teknologi terbaru kepada para pekerjanya, salah satunya adalah pemanfaatan berbagai perangkat Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) guna menunjang tugas masing-masing.
Dalam waktu seminggu terakhir, TPS menyelenggarakan pelatihan AI Tools di Ruang Java, Gedung Administrasi TPS. Pelatihan yang berlangsung pada akhir bulan Januari ini dibagi menjadi 3 batch, diikuti oleh 105 pekerja yang terdiri dari pejabat struktural.
Erika A. Palupi, Sekretaris Perusahaan TPS menyampaikan bahwa perkembangan teknologi mendorong manajemen TPS untuk memberikan pembekalan terkait AI Tools kepada para pekerjanya. Harapannya, pelatihan ini dapat mempermudah pekerjaan para peserta dan membantu mereka beradaptasi dengan teknologi yang terus berkembang dengan pesat.
“Teknologi akan terus berkembang. Bagaimana kita mempersiapkan diri dalam menghadapinya akan sangat memengaruhi produktivitas perusahaan”, ungkap Erika.
Meski AI Tools masih menjadi hal baru di lingkup TPS, pelatihan ini mendapat sambutan positif dari para pekerja yang terlibat, karena dianggap dapat mendukung mereka dalam menyelesaikan tugas sehari-hari. AI Tools dinilai mampu menjadi alat bantu yang efektif ketika diterapkan dengan bijak sesuai dengan kebutuhan dan etika, bukan hanya mengandalkan dari sisi sistemnya saja.
Dalam AI Tools, terdapat beberapa perangkat yang diajarkan pada pelatihan tersebut, di antaranya adalah cara membuat prompt dalam ChatGPT agar menghasilkan jawaban yang maksimal, cara membuat presentasi dengan AI, menciptakan notulen dengan AI, serta kreativitas dalam pembuatan foto dan video dengan AI.
Keterampilan dalam menghadapi era digital menjadi hal yang penting bagi perusahaan, baik dari segi fasilitas maupun Sumber Daya Manusia-nya. Susana Emyliasari, salah satu peserta pelatihan AI, menyatakan bahwa AI sangat membantu dalam mendukung pekerjaan sehari-hari, namun kecerdasan manusia tetap diperlukan untuk menciptakan hasil yang maksimal.
“Tidak ada yang dapat menandingi kecerdasan manusia. Dengan memahami cara kerja AI, kita dapat menggunakan kecerdasan buatan ini secara bijak untuk menyelesaikan tugas kantor,” ujar Susana.
Pelatihan AI Tools TPS ini menjadi langkah strategis perusahaan dalam mempersiapkan SDM menghadapi perkembangan teknologi, menjadikannya sebagai satu nilai tambah bagi perusahaan di era digital.